Saturday, August 25, 2012

Lagu Perjuangan Aksi mahasiswa (Buruh tani,Darah juang,Totalitas Perjuangan)

Lagu Perjuangan Aksi mahasiswa (Buruh tani,Darah juang,Totalitas Perjuangan)

Nah kali ini daeng akan bagikan lagu-lagu pengobar semangat para mahasiswa ketika berjuang membela dan   memperjuangkan aspirasi serta apa-apa yang menjadi hak kita yang sudah sepatutnya kita perjuangkan,jangan berfikiran kalau mahasiswa berdemon bukan tanpa makna,bukan tanpa tujuan dan tanpa arah,justru dari situ sudut pandang salahnya,karena mereka sebenarnya berjuang,tidak hanya untuk orang yang mendukungnya tapi juga yang menghujatnya,sadar atau tidak sadar itu memang kenyataan.....

terima kasih mahasiswa

BURUH TANI
Buruh tani mahasiswa rakyat miskin kota
bersatu padu rebut demokrasi
gegap gempita dalam satu suara
demi tugas suci yang mulia
hari hari esok adalah milik kita
terciptanya masyarakat sejahtera
terbentuknya tatanan masyarakat
indonesia baru tanpa orba
marilah kawan mari kita kabarkan
di tangan kita tergenggam arah bangsa
marilah kawan mari kita nyanyikan
sebuah lagu tentang pembebasan
di bawah kuasa tirani
kususuri garis jalan ini
berjuta kali turun aksi
bagiku satu langkah pasti
berjuta kali turun aksi
bagiku satu langkah pasti
bagiku satu langkah pasti



DARAH JUANG
Di sini negeri kami
tempat padi terhampar
samuderanya kaya raya
tanah kami subur, Tuhan.
Di negeri permai ini
berjuta rakyat bersimbah luka
anak kurus tak sekolah
pemuda desa tak kerja
Mereka dirampas haknya
tergusur dan lapar
Bunda, relakan darah juang kami
tuk membebaskan rakyat
padamu kami berjanji

TOTALITAS PERJUANGAN
Kepada para mahasiswa
Yang merindukan kejayaan
Kepada rakyat yang kebingungan
Di persimpang jalan
Kepada pewaris peradaban
Yang telah menggoreskan
Sebuah catatan kebanggaan
di lembar sejarah manusia
Wahai kalian yang rindu kemenangan
Wahai kalian yang turun ke jalan
Demi mempersembahkan
jiwa dan raga
Untuk negeri tercinta.. 2x


Nah lagu-lagu diatas adalah lagu-lagu yang megobarkan semangat para pejuang masa kini,para pejuang yang rela berpanas-panasan demi kesejahtreraan rakyat,sebagai bukti atas penerapan tridarma yang mereka genggam demi kesejahteraan dan kemakmuran bersama,lagu inilah yang membakar semangat para mahasiswa,menghilangkan lelah,rasa penat demi satu tujuan utama perbaikan ke arah lebih baik.....

semangatlah para mahasiswa,patriot masa kini,satria berbudi luhur,pejuang pembela bangsa.


Posted By : Muhammad Rezki Rasyak


Leave comment yah....

Wednesday, August 22, 2012

Manusia Sebagai Khalifah Allah dan Konsep Ibadah Dalam Islam



MANUSIA SEBAGAI KHALIFAH ALLAH

Pendahuluan
Apabila kita melihat keliling, kita akan dapati terlalu banyak makhluk ciptaan Allah sama ada yang berbentuk gas, cecair atau pepejal. Tumbuh-Tumbuhan , binatang, air, laut bukit-bakau , gunung-ganang, bulan , matahari dan sebagainya adalah makhluk yang berada di sekeliling kita.

Manusia Makhluk Paling Unik
Manusia adalah makhluk paling unik berbanding dengan seluruh makhluk yang lain . Firman Allah bermaksud:
"Sesungguh Aku telah menciptakan manusia itu dalam bentuk sebaik-baiknya." (At-Tin: 4)
Keunikan manusa itu dapat dilihat sama ada dari aspek zahir mahupun aspek batin. Dari aspek zahirnya, manusia dikurniakan anggota tubuh badan yang lengkap dan sangat cantik serta bertambah cantik bila dilitupi dengan pakaian dan perhiasan yang sewajarnya. Dari aspek batin pula , manusia dikurniakan Allah dengan akal fikiran yang boleh memikir, mengingat, merekacipta dan lain-lain. Disamping itu manusia juga dikurniakan hati yang dapat merasa suka-duka, riang-gembira dan sebagainya juga roh yang dapat berhubung dengan Allah.

Manusia sebagai Khalifah Allah
Semua makhluk Allah mempunyai tugas masing-masing dan semuanya patuh menjalankan tugas yang telah ditetapkan . Bumi yang jaraknya kira-kira 93,000,500 batu daripada matahari sentiasa patuh kepada perintah Allah agar berpusing selama 24 jam satu pusingan dengan kelajuan kira-kira 1,000 batu sejam. Begitu juga bumi mentaati perintah Allah mengelilingi matahari dengan kelajuan kira-kira 65,000 batu sejam untuk mengelilingi matahari dalam masa 365 hari 5jam 49 minit, 12 detik.
Sebagai makhluk paling unik, manusia mempunyai tugas besar, tugas yang lebih besar daripada tugas seluruh makhluk ciptaan Allah, tugas yang tidak dapat dilaksanakan oleh makhluk-makhluk yang lebih besar seperti gunung-ganang, langit dan sebagainya seperti firman Allah bermaksud:
"Sesungguhnya Kami telah mengemukakan tanggungjawab amanah kami kepada langit dan bumi serta gunung-ganang untuk memikulnya, tetapi mereka enggan memikulnya dan bimbang tidak dapat menyempurnakannya kerana mereka tidak mempunyai kesediaan untuk memikulnya. Pada ketika itu manusia dengan persediaan yang padanya sanggup memikulnya. Ingatlah bahawa sesungguhnya tabiat kebanyakan manusia suka melakukan kezaliman dan suka membuat perkara-perkara yang tidak patut dikerjakan" (Al-Ahzab : 72)
Tugas besar yang dipikulkan Allah kepada kita ialah tugas sebagai khalifah Allah di muka bumi . Firman Allah bermaksud :
"Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, " Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah dimuka bumi."

 (Al Baqarah: 30)
Sebagai khalifah manusia adalah hamba kepada Allah dan tuan kepada benda. Justru, manusia mestilah sentiasa mengabdikan diri kepada Allah. Firman Allah bermaksud:
" Ingalah ! Aku Tidak menciptakan jin dan manusia melainkan untuk mereka menyembah dan beribadah kepada Ku." (Az Zariyat : 56)

Terkandung dalam pengertian khalifah ialah menguasai dan memerintah ataupun mempunyai sifat as siayadah ( ketuanan). Sebagai Khalifah, manusia diberikan mandat oleh Allah untuk menjadi " tuan " kepada semua makhluk Allah. Manusia hendaklah melaksanakan tugas mengatur seluruh alam dengan konsep pengabdian diri kepada Allah.


Konsep Ibadah Dalam Islam

Ibadah ertinya tunduk, patuh, setia, menyembah, menghina diri dan memperhambakan diri kepada sesuatu. Sebagai hamba Allah, kita tidak dibenarkan mengabdikan diri kepada selain daripada Allah sepertimana ikrar kita dalam solat (maksudnya):
" Hanya kepada Mu kami menyembah dan hanya kepada Mu kami memohon pertolongan" (Al Fatihah : 5)

Allah juga mengingatkan kita dengan firmanNya bermaksud:
" Katakan! Jika bapa-bapa kamu, anak-anak kamu, saudara-saudara kamu, isteri-isteri kamu, keluarga kamu, harta kepunyaan yang kamu usahakan , perniagaan yang kamu khuatiri kerugiannya atau rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai daripada Allah, rasulNya dan daripada berjihad di jalan Allah, maka tunggulah sehingga Allah mendatangkan keputusannya ( menyiksa kamu) . Allah tidak memberi pertunjuk kepada orang-orang yang fasik." (At-Taubah: 24)

Ibadah terbahagi kepada 2 bahagian iaitu ibadah khususiyyah dan ibadah umumiyyah. Ibadah khususiyyah ialah ibadah-ibadah yang mempunyai rukun syarat tertentu seperti solat, puasa, zakat haji dan sebagainya. Ibadah umumiyyah ialalh apa juga pekerjaan yang dilakukan dengan niat semata-mata kerana Allah dan pelaksanaannya tidak bertentangan dengan hukum-hukum Allah.

Kesimpulan
Manusia adalah makhluk Allah yang paling unik. Dengan keunikan itu, manusia diberi tugas besar, iaitu tugas memakmurkan bumi Allah dengan prinsip hamba kepada Allah dan tuan kepada benda., bukan sebaliknya iaitu tuan kepada Allah dan hamba kepada benda


Nah itu dia sobat,sepatah dua patah kata mengenai khalifah,dan manusialah yang menjadi khalifah,itu berarti kita semua yang mengemban tugas mulia ini sobat....

semoga yang saya posting ini berguna yah.....


Posted By : Muhammad Rezki Rasyak

Bukti adanya Allah (Teori dan Dalil bukti adanya Allah)

Bukti adanya Allah

Banyak pakar yang memperdebatkan masalah ini, banyak bahkan yang mengkaji ulang perihal masalah yang satu ini,ilmu sekarang betul-betul telah berkembang dan digunakan untuk menafsir,memperkirakan bahkan memberi kejelasan tentang bukti adanya allah,namun ketahuilah wahai sahabat ku sekalian semuanya itu bersumber dari dia maha pencipta,kau kuat karena dia yang maha kuat,kau hidup karena dia yang maha hidup,bahkan kau cerdas dan intelek semuanya tiada lain bersumber darinya.nah oleh karena itu mari sejenak berfikir dan merenung untuk mengingatnya,selanjutnya saya akan memberi sedikit ilmu untuk tambahan ilmu pikir dan pengamalannya.




Adanya Allah swt adalah sesuatu yang bersifat aksiomatik (sesuatu yang kebenarannya telah diakui, tanpa perlu pembuktian yang bertele-tele). Namun, di sini akan dikemukakan dalil-dalil yang menyatakan wujud (adanya) Allah swt, untuk memberikan pengertian secara rasional. Mengimani Wujud Allah Subhanahu wa Ta’ala Wujud Allah telah dibuktikan oleh fitrah, akal, syara’, dan indera.


1. Dalil Fitrah
Manusia diciptakan dengan fitrah bertuhan, sehingga kadangkala disadari atau tidak, disertai belajar ataupun tidak naluri berketuhanannya itu akan bangkit. Firman Allah
Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): “Bukankah Aku ini Tuhanmu?” Mereka menjawab: “Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi”. (al-A’raf:172)
Dan sungguh jika kamu bertanya kepada mereka: “Siapakah yang menciptakan mereka, niscaya mereka menjawab: “Allah”, maka bagaimanakah mereka dapat dipalingkan (dari menyembah Allah)?, (az-Zukhruf:87)

كُلُّ مَوْلُوْدٍ يُوْلَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ فَأَبَوَاهُ يُهَوِّدَانِهِ أَوْ يُنَصِّرَانِهِ أَوْ يُمَجِّسَانِهِ
Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fitrah, dan sesungguhnya kedua orang tuanyalah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani atau Majusi (HR. Al Bukhari)
Ayat dan hadis tersebut menjelaskan kondisi fitrah manusia yang bertuhan. Ketuhanan ini bisa difahami sebagai ketuhanan Islam, karena pengakuannya bahwa Allah swt adalah Tuhan. Selain itu adanya pernyataan kedua orang tua yang menjadikannya sebagai Nasrani, Yahudi atau Majusi, tanpa menunjukkan kata menjadikan Islam terkandung maksud bahwa menjadi Islam adalah tuntutan fitrah. Dari sini bisa disimpulkan bahwa secara fitrah, tidak ada manusia yang menolak adanya Allah sebagai Tuhan yang hakiki, hanya kadang-kadang faktor luar bisa membelokkan dari Tuhan yang hakiki menjadi tuhan-tuhan lain yang menyimpang.


2. Dalil Akal
Akal yang digunakan untuk merenungkan keadaan diri manusia, alam semesta dia dapat membuktikan adanya Tuhan. Di antara langkah yang bisa ditempuh untuk membuktikan adanya Tuhan melalui akal adalah dengan beberapa teori, antara lain;
a. Teori Sebab.
Segala sesuatu pasti ada sebab yang melatarbelakanginya. Adanya sesuatu pasti ada yang mengadakan, dan adanya perubahan pasti ada yang mengubahnya. Mustahil sesuatu ada dengan sendirinya. Mustahil pula sesuatu ada dari ketiadaan. Pemikiran tentang sebab ini akan berakhir dengan teori sebab yang utama (causa prima), dia adalah Tuhan.

b. Teori Keteraturan.
Alam semesta dengan seluruh isinya, termasuk matahari, bumi, bulan dan bintang-bintang bergerak dengan sangat teratur. Keteraturan ini mustahil berjalan dengan sendirinya, tanpa ada yang mengatur. Siapakah yang mempu mengatur alam semesta ini selain dari Tuhan?

c. Teori Kemungkinan (Problabyitas)
Adakah kemungkinan sebuah komputer ditinggalkan oleh pemiliknya dalam keadaan menyala. Tiba-tiba datang dua ekor tikus bermain-main di atas tuts keyboard, dan setelah beberapa saat di monitor muncul bait-bait puisi yang indah dan penuh makna?


Dalam pelajaran matematika, bila sebuah dadu dilempar kemungkinan muncul angka 6 adalah 1/6. Dan bila dua dadu dilempar kemungkinan munculnya angka 5 dan 5 adalah 1/36. Bila ada satu set huruf dari a sampai z diambil secara acak, kemungkinan muncul huruf a adalah 1/26. Bila ada lima set huruf diambil secara acak, kemungkinan terbentuknya sebuah kata T-U-H-A-N adalah 1/265 (satu per duapuluh enam pangkat lima) =1/11881376. Andaikata puisi di layar komputer itu terdiri dari 100 huruf saja, maka kemungkinannya adalah 1/26100. Dengan angka kemungkinan sedemikian orang akan menyatakan tidak mungkin, lalu bagaimanakah alam raya yang terdiri dari sekian jenis atom, sekian banyak unsur, sekian banyak benda, berapa kemungkinan dunia ini terjadi secara kebetulan? Kemungkinannya adalah 1/~ (satu per tak terhingga), atau dengan kata lain tidak mungkin. Jika alam ini tidak mungkin terjadi dengan kebetulan maka tentunya alam ini ada yang menciptakannya, yaitu Allah.


3. Dalil Naqli
Meskipun secara fitrah dan akal manusia telah mampu menangkap adanya Tuhan, namun manusia tetap membutuhkan informasi dari Allah swt untuk mengenal dzat-Nya. Sebab akal dan fitrah tidak bisa menjelaskan siapa Tuhan yang sebenarnya.
Allah menjelaskan tentang jati diri-Nya di dalam Al-Qur’an;
Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas `Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.(al-A’raf:54)

Ayat ini menjelaskan bahwa Allah swt adalah pencipta semesta alam dan seisinya, dan Dia pulalah yang mengaturnya.


4. Dalil Inderawi
Bukti inderawi tentang wujud Allah swt dapat dijelaskan melalui dua fenomena:
a. Fenomena Pengabulan do’a
Kita dapat mendengar dan menyaksikan terkabulnya doa orang-orang yang berdoa serta memohon pertolongan-Nya yang diberikan kepada orang-orang yang mendapatkan musibah. Hal ini menunjukkan secara pasti tentang wujud Allah Swt. Allah berfirman:
Dan (ingatlah kisah) Nuh, sebelum itu ketika dia berdoa, dan Kami memperkenankan doanya, lalu Kami selamatkan dia beserta keluarganya dari bencana yang besar.” (Al Anbiya: 76)
(Ingatlah), ketika kamu memohon pertolongan kepada Robbmu, lalu diperkenankan-Nya bagimu •” (Al Anfaal: 9)
Anas bin Malik Ra berkata, “Pernah ada seorang badui datang pada hari Jum’at. Pada waktu itu Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tengah berkhotbah. Lelaki itu berkata’ “Hai Rasul Allah, harta benda kami telah habis, seluruh warga sudah kelaparan. Oleh karena itu mohonkanlah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk mengatasi kesulitan kami.” Rasulullah lalu mengangkat kedua tanganya dan berdoa. Tiba-tiba awan mendung bertebaran bagaikan gunung-gunung. Rasulullah belum turun dari mimbar, hujan turun membasahi jenggotnya. Pada Jum’at yang kedua, orang badui atau orang lain berdiri dan berkata, “Hai Rasul Allah, bangunan kami hancur dan harta bendapun tenggelam, doakanlah akan kami ini (agar selamat) kepada Allah.” Rasulullah lalu mengangkat kedua tangannya, seraya berdoa: “Ya Robbku, turunkanlah hujan di sekeliling kami dan jangan Engkau turunkan sebagai bencana bagi kami.” Akhirnya beliau tidak mengisyaratkan pada suatu tempat kecuali menjadi terang (tanpa hujan).” (HR. Al Bukhari)

b. Fenomena Mukjizat
Kadang-kadang para nabi diutus dengan disertai tanda-tanda adanya Allah secara inderawi yang disebut mukjizat. Mukjizat ini dapat disaksikan atau didengar banyak orang merupakan bukti yang jelas tentang wujud Yang Mengurus para nabi tersebut, yaitu Allah swt. Karena hal-hal itu berada di luar kemampuan manusia, Allah melakukannya sebagai pemerkuat dan penolong bagi para rasul. Ketika Allah memerintahkan Nabi Musa as. Agar memukul laut dengan tongkatnya, Musa memukulkannya, lalu terbelahlah laut itu menjadi dua belas jalur yang kering, sementara air di antara jalur-jalur itu menjadi seperti gunung-gunung yang bergulung. Allah berfirman,
Lalu Kami wahyukan kepada Musa: “Pukullah lautan itu dengan tongkatmu.: Maka terbelahlah lautan itu dan tiap-tiap belahan adalah seperti gunung yang besar.” (Asy Syu’araa: 63)
Contoh kedua adalah mukjizat Nabi Isa as. ketika menghidupkan orang-orang yang sudah mati; lalu mengeluarkannya dari kubur dengan ijin Allah. Allah swt berfirman:
“…dan aku menghidupkan orang mati dengan seijin Allah” (Ali Imran: 49)
“•dan (ingatlah) ketika kamu mengeluarkan orang mati dari kuburnya (menjadi hidup) dengan ijin-Ku.” (Al Maidah 110)



nah itu dia wahai saudaraku,seharusnya dari beberapa dalil diatas kita telah mendapat ilmu dan harusnya berfikir lebih jauh lagi,semoga apa yang saya bagikan ini berguna untuk kita semua,terkhusus kepada saya sendiri juga,akhir kalam mari sejenak berfikir dan emnundukan kepala atas kuasanya dan kebenarannya,karena sungguh hanya orang yang berfikirlah yang akan sampai pada kebenarannya....


Wassalam....


Posted By : Muhammad Rezki Rasyak

Friday, August 17, 2012

Pemotret Tunggal Peristiwa Proklamasi (Tokoh Pejuang)

Pemotret Tunggal Peristiwa Proklamasi


Namanya Frans Soemarto Mendoer .Dialah satu-satunya orang yang mengabadikan detik-detik proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945,foto Frans inilah yang menjadi saksi buta,saksi sejarah bangsa Indonesia.

Dia mengabadikan peristiwa paling bersejarah bagi bangsa indonesia setekah mendapat kabar dari seorang sumber di harian jepang,Asia Raya bahwa akan ada kejadian oenting dirumah kediaman Soekarno.Frans langsung bergerak menuju rumah nomoer 56 di jalan Pegangsaan Timur,Jakarta,sambil membawa kanera merek Leica.Dan benar,pagi itu jum'at 17 Agustus 1945 sebuah Peristiwa penting berlangsung di sana,yakni,pembacaan teks proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia oleh Soekarno.


Saat itu Frans hanya memiliki sisa tiga lembar plat film.Jadi dari peristiwa bersejarah itu,ia hanya bisa mengabdikan tiga adegan :

Yang pertama adegan Soekarno membacakan teks proklamasi



Yang kedua,adegan Pengibaran Bendera Merah Putih yang dilakukan oleh Latief Hendraningrat,salah seorang anggota PETA



Yang ketiga adalah suasana ramainya para pemuda yang turut menyaksikan pengibaran bendera



Setelah ,enyelesaikan tugas jurnalisnya itu,Frans langsung bergegas meninggalkan rumah kediaman Soekarno karena menyadari bahwa tentara jepang tengah memburunya .

Pencucian tiga buah foto bersejarah itu juga tidaklah mudah karena dihalang-halangi pihak jepang.Frans bersama saudaranya bernama Alex terpaksa secara diam-diam harus mengendap,memanjat pohon pada malam hari,dan melompati pagar disamping kantor Domei (sekarang kantor bertita ANTARA) untuk bisa sampai ke sebuah lab Foto guna mencetak foto-foto tersebut.Padahal,bila dua bersaudara itu tertangkap oleh tentara jepang,mereka akan dipenjarakan bahkan dihukum mati.

Foto pembacaan proklamasi kemerdekaan Indonesia itu pertama kali dimuat diharian Merdeka pada tanggal 20 februari 1946,lebih dari setengah tahun setelah pembuatannya.film negetif catatan visual itu sekarang sudah tak dapat ditemukan lagi.


Nah itu dia fren kisah sang pemotret handal bapak kita semua Bapak Soemarto,semoga jasa-jasanya terkenang selalu diingatan kita semua,serta do'a yang senantiasa terhaturkan untuk beliau,jayalah indonesiaku selalu....

 (foto Bapak Soemarto Mendoer)


Psted By : Muhammad Rezki Rasyak

sumber referensi : koran FAJAR kamis 16 Agustus 2012



Thursday, August 16, 2012

Perancang Lambang Negara Republik Indonesia

Perancang Lambang Negara Republik Indonesia


Taukah kalian siapa yang merancang simbol alias lambang negara kita Republik Indonesia,buung garuda dengan 5 sila dasar yang menjadi perisai (tameng), darimana sih simbol itu berasal,siapa yang menjadi pemikir dasar simbol negara kita itu,siapa si jenius yang menjadi tutor alias penggugah lambang negara kita itu, nah untuk itu mari kita bahas siapa dia.....


Tahukah anda siapa dia perancang lambang negara RI,garuda Pancasila ? Namanya Sultan Hamid II.Terlahir dengan nama Syarif Abdul Hamid Alkadrie.

Dia adalah Putra sulung  Sultan Pontianak Sultan Syarif Muhammad Alkadrie.Lahir di Pontianak, Kalimantan Barat,12 juli 1913, dan meninggal dunia di Jakarta 1978.


dari tangannya lah tertanam arah masa depan bangsa sebagai tatanan masyarakat indonesia yang menjadi dasar filosofi maupun psikis masyarakat Indonesia secara umum.Prinsip itulah yang kita pegang sampai saat ini, beliau merupakan perancang lambang negara, dalam tubuhnya mengalir darah Arab-indonesia. Ia beristrikan seorang perempuan belanda yang memerikannya dua anak dan menetap di negeri Belanda.